wargapsht tingkat 2, Bojonegoro, East Java, Indonesia. Interest Wargaatau Pendekar dalam PSHT adalah tingkatan sabuk tertinggi dalam PSHT,seorang siswa dapat dikatakan sebagai warga apabila sudah menjalani proses PENGESAHAN atau KECERAN,tingkatan warga ditandai dengan sabuk yang dikenakan yaitu bersabuk KAIN KAFAN atau biasa Warga tingkat 2 masih berfokus terutama pada penyerang menggunakan teknik Wejanganwarga PSHT tingkat 2 ini adalah kegiatan rutin di pacitan dengan warga2 PSHT tingkat 1. Klikwartacom, Trenggalek - Komandan Kodim 0806/Trenggalek Letkol Kav Peddy Adi Prasetyo, S.Sos.bersama Kapolres Trenggalek AKBP Alith Alarino, S.I.K. pimpin Apel Gelar Pasukan Pengamanan Pengesahan Warga Baru Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Trenggalek. Kegiatan dilaksanakan di hlaman Mapolres Trenggalek, Jl. Brigjend Sutran No.6, Kelurahan Ngantru, Kecamatan Trenggalek BupatiLampung Barat Parosil Mabsus dinobatkan sebagai Warga Kehormatan Pratama berdasarkan surat keputusan pimpinan pusat PSHT.. Dengan surat, Kemenkumham RI: IDM 000142231 dan IDM 000142233 Nomor - AHU 0001626.AH.01.07. tahun 2022, nomor: P.068.1/SK/PP-PSHT.000/VIII/2022 tentang Pengukuhan Warga Kehormatan PSHT Lampung Barat. SolospelKang Mas Warga Tingkat II SH Terate Cabang Jember.Tetap Indah dan Bertenaga. Semoga Beliau Selalu Sehat dalam Menyebarkan Ajaran Berbudi Luhur Dalam PENGESAHANWARGA TINGKAT 1 PSHT SE PROV BANTEN #psht #pshttangerang #psht1abad #kirabbudayapsht #pshtbantenMonggo silaturahmiInstagram : https://instagram.co dikira warga psht tingkat 2 ternyata??salam santun pencak silat Indonesiasalam santun pencak silat se-duniasalam olahragasalam media sosial PSHTsalam persau Suatuhal istimewa warga tingkat 2 dua mau turun ke kalangan sambung dengan siswa dan memberi contoh sambung ke warga warga yang lain..Follow instagram M Rya Sebanyak813 warga baru disahkan jadi pendekar I PSHT Cabang Klaten, termasuk Politikus DPP Partai Golkar, Henry Indraguna sebagai anggota Dewan Kehormatan. Foto/Ist. A A A. Riyadi mengatakan 813 warga baru ini disahkan sebagai pendekar tingkat I yang berbudi pekerti luhur, beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, sesuai dengan SrEjDh. – 2 Oktober 2019Posted in Olah Rasa Di PSHT sering mendengar warga PSHT tidak gila hormat, tidak gila kedudukan & orang PSHT tidak mau di bayar. Tapi kenyataanya dalam ke SH an itu semua di langgar, banyak warga PSHT gila Hormat dengan mendirikan perkumpulan/paguyuban. Ben biar di pandang wah “Iki Lo aku ini lho aku”, Mbah suro pernah berkata “Ojo Sok Wah Mengko Malah Owah Jangan sok pamer/perlente nanti malah berubah” dari kata-kata tersebut terbukti PSHT jadi Owah berubah, kacau timbul berbagai kubu & bisa menyulut perpecahan-perpecahan. Warga PSHT ada 3 tingkatan Tingkat 1. Jiwa Satrio Ksatria. Warga PSHT banyak yg tidak mencerminkan jiwa Satrio. Kalau memang punya jiwa satria semua kekeliruan pasti bisa di selesaikan dengan baik. Menerima keputusan, “kudu legowo atine Ojo gemede harus ikhlas hatinya jangan merasa tinggi hati”. “Wong gemedi pengen menange Dewe, duduk jiwo Satrio tapi jiwone Buto Orang tinggi hati ingin menang sendiri, bukan jiwa ksatria tapi jiwanya raksasa berhati buruk”. Tingkat 2 Ngalindro. Ilmu nya raja. Yang di bekali ilmu Hasta Brata delapan watak yang diambil dari sifat alam. Yang mensimbolkan menguasai makna simbol alam dan dapat memanfaatkannya, tapi ternyata banyak TK 2 yg tidak dapat memanfaatkan ilmu tersebut, seperti halnya dalam kondisi caruk Maruk PSHT dalam kondisi di ujung tanduk malah mengunakan egois mengunggulkan diri seperti api seolah-olah dirinya yang merasa benar. “Ngeroso bener tapi gak mikir mburine Merasa benar tapi tidak memikirkan dampaknya”. “Wong ngeroso bener iku Gung tentu Pener Orang merasa benar itu belum tentu tepat”. Tingkat 3 Jiwo Pandito Jiwa manusia yang selesai dengan urusan duniawi. “Jiwo Pandito kudu luweh bijaksana. Pandito panutan ngonoto poro Satrio Karo poro Ngalindro. Pandito kok malah di Toto Karo Satrio, malah di Toto Karo Ngalindro. Ilmu Pandito di ajari asal usul kehidupan dari 3 alam Alam kandungan, dunia lain alam akhirat. Kalo sudah mempelajari itu kudu iling marang Gusti Allah, napasmu iling Gusti Allah, mlakumu iling Gusti Allah, tindakanmu iling Gusti Allah. Sopo wong iling marang Gusti Allah bertindak dadi becik gak mungkin dadi olo. Jiwa pandito harus lebih bijaksana. Pandito panutan untuk menata para ksatria dan para pemimpin. Pandito kok malah di tata oleh ksatria, malah di tata oleh pemimpin. Ilmu Pandito diajari asal usul kehidupan dari 3 alam Alam kandungan, dunia lain alam akhirat. Kalau sudah mempelajari itu harus ingat sama Tuhan, nafasmu ingat sama Tuhan, jalan mu ingat sama Tuhan, tindakanmu ingat sama Tuhan. Siapa manusia yang ingat sama Tuhan, bertindak jadi baik tidak mungkin jadi jelek” Wong Satrio rabakal lali asale Manusia Ksatria tidak akan lupa asalnya Wong Ngalindro rabakal cubrio Manusia pemimpin tidak akan takabur/sombong/angkuh Wong Pandito rabakal blenjani janji Manusia Pandito tidak akan melanggar/khianati janji